INVESTIGASI KEKAKUAN PADA PELAT BAJA LUNAK DENGAN PEMBENTUKAN METODE “DIMPLE DIES TRIANGLE PROFILE”

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi jumlah dan diameter
lubang dimple terhadap kekakuan pelat baja lunak dengan menggunakan metode
pembentukan Dimple Dies Triangle Profile. Kekakuan pelat menjadi salah satu
faktor penting dalam meredam getaran, terutama pada komponen kendaraan.
Dalam studi ini digunakan pelat galvanil dengan ketebalan 0,6 mm, diameter
dimple 25 mm dan 30 mm, serta variasi jumlah lubang sebanyak 16 dan 20 buah.
Proses pengujian dilakukan dengan menggunakan alat Vibroport 80 untuk
mengukur frekuensi natural sebagai indikator kekakuan pelat. Metode Taguchi
dengan desain orthogonal array L4 digunakan untuk merancang percobaan dan
menganalisis pengaruh setiap parameter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
jumlah lubang dimple memberikan pengaruh signifikan terhadap frekuensi natural
pelat, sedangkan diameter dimple tidak memberikan pengaruh yang berarti.
Kombinasi optimal yang menghasilkan nilai kekakuan terbaik terdapat pada
diameter dimple 25 mm dengan jumlah lubang 16 buah. Analisis ANOVA dan rasio
S/N mendukung hasil tersebut dengan kontribusi faktor jumlah lubang mencapai
lebih dari 90%. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dalam
pengembangan desain pelat logam yang lebih kaku dan tahan terhadap getaran,
terutama dalam aplikasi otomotif dan struktur teknik lainnya.