PENGARUH KECEPATAN SPINDLE, KECEPATAN PEMAKANAN, DAN KEDALAMAN PEMAKANAN PADA MESIN BUBUT CNC TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN MATERIAL STAINLESS STEEL (SS 304)

Kekasaran permukaan merupakan salah satu indikator penting dalam menilai hasil
permesinan khususnya pada material stainless steel (SS 304). Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh parameter pemesinan, yaitu kecepatan
spindle, kecepatan pemakanan, dan kedalaman pemakanan terhadap kekasaran
permukaan material stainless steel (SS 304) pada proses pembubutan
menggunakan mesin CNC MORI SEIKI SL-25. Penelitian dilakukan dengan
menggunakan metode Response Surface Methodology (RSM) dan desain
eksperimen Box-Behnken Design (BBD) untuk memperoleh kombinasi parameter
terbaik. Pengukuran kekasaran permukaan dilakukan menggunakan alat surface
roughness tester Mitutoyo SJ-210 pada tiga titik pengukuran untuk setiap sampel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter kecepatan pemakanan dan
kedalaman pemakanan memberikan pengaruh signifikan terhadap kekasaran
permukaan, sedangkan kecepatan spindle tidak memberikan pengaruh yang
dominan. Nilai kekasaran permukaan terbaik diperoleh pada spesimen ke-13 (tiga
belas) dengan parameter kecepatan spindle 1400 rpm, kecepatan pemakanan 0,15
mm/put, dan kedalaman pemakanan 0,175 mm dengan nilai Ra sebesar 0,237 µm.
Penelitian ini dapat dijadikan acuan dalam proses pembubutan untuk memperoleh
hasil permukaan yang optimal dan presisi tinggi.
Kata kunci: CNC, stainless_steel, SS_304, kekasaran_permukaan, RSM, BoxBehnken_Design.