ANALISA KEKUATAN TARIK KOMPOSIT RESIN POLYESTER YANG DI PERKUAT SERAT SERABUT KELAPA

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi kekuatan tarik kompositnberbasis resin
polyester yang di perkuat serat serabut kelapa gading. Variasi dilakukan terhadap
fraksi volume serat (15%, 20%, 25%) serta waktu perendaman serat dalam larutan
NaOH selama 1 jam dan 2 jam. Preoses pembuatan spesimen menggunakan metode
hand lay-up, sementara pengujian tarik dilakukan bedasarkan standar ASTM D638.
Sabut kelapa gading dipilih karena dipilih karena merupakan limbah pertanian yang
melimpah, mudah di peroleh, ringan, dan ramah dilingkungan. Resin polyester
digunakan sebagai matriks karena sifat mekaniknya yang baik dan mudah diproses.
Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui fraksi volume dan dama
perendaman yang paling optimal dalam meningkatkan kekuatan tarik komposit.
Hasil penelitian menunjukan bahwa komposit dengan fraksi volume 15% dan
perendaman serat selama 2 jam menghasilkan kekuatan tarik tertinggi. Sebaliknya,
kekuatan tarik terendah terjadi pada fraksi volume 20% dengan perendaman selama
1 jam. Analisis statistik menggunakan metode full facktorial menunjukan bahwa
fraksi volume, waktu perendaman, serta interaksi keduanya memberikan pengaruh
signifikan terhadap kekuatan tarik. Penelitian ini menunjukan bahwa serabut kelapa
gading memiliki potensi besar sebagai penguat alami dalam pembuatan komposit
ramah lingkungan, terutama untuk aplikasi sperti joran pancing dan produk teknik
ringan lainnya.
Kata kunci : Komposit, Sabut kelapa, Resin polyester, Kekuatan tarik, NaOH