STUDI EKSPERIMEN TERHADAP PERFORMANSI MESIN BUBUT BEMATO SERIES 44378 BERDASARKAN PENYIMPANGAN KESILINDRISAN PRODUK HASIL PEMBUBUTAN

Sekarang Ini Penggunaan mesin perkakas seperti mesin bubut yang akan kita uji.
Penggunaan mesin perkakas ini banyak digunakan untuk membuat produk dalam
industri. Mesin perkakas yang sudah sangat lama digunakan akan mengalami
penurunan performansi, seperti penggunaan mesin perkakas bubut bemato series
44378 di Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung yang telah memasuki usia
pakai selama kurang lebih 10 tahun. Hasil proses pemotongan dapat dipengaruhi
oleh parameter mesin bubut, diantaranya adalah kecepatan pemotongan,
kedalaman pemotongan, kecepatan putaran mesin. Untuk mengetahui kemampuan
mesin bubut, dilakukan pengujian kesilindrisan. Dalam penelitian ini mengunakan
baja st-41. Berdasarkan data hasil analisis nilai penyimpangan kesilindrisan pada
tabel, penyimpangan kesilindrisan terbesar yang dialami pada mesin bubut
Bemato Series 44378 BU 27 adalah 769 μm, sedangkan BU 30 adalah 599 μm.
Berdasarkan tabel Grades of tolerance yang telah ditetapkan oleh ISO dari 16
grade IT, mesin bubut Bemato Series 44378 BU 27 dan BU 30 masuk dalam grade
IT 15. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan mesin bubut Bemato Series
44378 BU 27 dapat memproduksi benda kerja dengan toleransi diatas 769 μm,
sedangkan BU 30 dapat memproduksi benda kerja dengan toleransi diatas 599 μm.
Penelitian ini harus tetap dilakukan untuk mengetahui performansi mesin yang
lainnya. Mencari referensi lebih banyak lagi untuk memperkuat ilmu pengetahuan
supaya mempermudah proses penelitian. Memperbaiki mesin yang mengalami
penyimpangan dengan cara memeriksa dan merawat mesin secara berkala, supaya
performansi mesin tidak mengalami penurunan kualitas.
Kata kunci: bubut; kesilindrisan; baja ST-41.