ANALISIS OPTIMASI PARAMETER PEMESINAN TERHADAP KEBULATAN BENDA KERJA PADA MESIN CNC TURNING SL-25 MORI SEIKI DENGAN METODE TAGUCHI

Hal utama dalam suatu proses pemesinan adalah hasil produksi dari proses
tersebut termasuk dengan bentuk, geometri dan hasil permukaan. Dimana
penentuan nilai variabel proses merupakan salah satu faktor yang berpengaruh
dalam hasil produksi. Kebulatan menjadi salah satu bentuk geometri yang
diperhatikan dari hasil proses produksi pembubutan. Kesalahan bentuk dapat
disebabkan oleh salahnya pemilihan nilai parameter, maka dari itu penggunaan
parameter pemesinan yang tepat diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan
mengoptimalkan hasil proses produksi. Nilai kebulatan dari hasil kombinasi
variabel proses dapat diketahui melalui pengujian nilai kebulatan yang dianalisis
dengan metode Minimum Zone Circle (MZC). Diperkuat dengan metode Taguchi
dan Anova untuk mencari faktor yang signifikan berpengaruh dan menentukan
kombinasi variabel proses optimum. Rancangan percobaan yang digunakan
adalah matriks orthogonal L9(33
). Hasil pengujiannya adalah variabel proses yang
signifikan berpengaruh terhadap kebulatan adalah kedalaman pemakanan dengan
kontribusi sebesar 76,06%. Dan setting kombinasi variabel proses optimum ada
pada Putaran Spindel 2,441 put/min, gerak makan 0,15 mm/rev dan kedalaman
pemakanan sebesar 1 mm dengan hasil nilai kebulatan sebesar 11,67 µm
Kata kunci: Anova, CNC, Kebulatan, Taguchi