POTENSI PEMBUATAN ARANG AKTIF DARI CANGKANG SIPUT GONGGONG (Laevistrombus canarium) DENGAN AKTIVASI FISIKA

Limbah merupakan sisa-sisa dari proses produksi dari industri atau usaha rumah
tangga yang dibuang sembarangan, mengakibatkan pencemaran lingkungan.
Salah satu limbah buatan manusia yang dapat mencemari lingkungan dan
organisme adalah limbah cair pembuatan tahu. Limbah cair pembuatan tahu
menghasilkan air yang mengandung pH rendah dan air yang tidak layak
dikonsumsi manusia (TDS). Air limbah tersebut dialirkan ke perairan sehingga air
tercemar dan menjadi asam dan menyebabkan air tidak layak di konsumsi (TDS).
Untuk meningkatkan pH air dan menurunkan TDS yang tercemar tersebut, telah
dibuat adsorben dari cangkang siput gonggong. Cangkang siput gonggong yang
sudah diaktivasi mengandung senyawa Kalsium oksida (CaO) dan bisa
dimanfaatkan sebagai adsorben. Aktivasi berguna meningkatkan muatan adsorpsi,
sehingga energi adsorpsinya bisa dinaikkan. Proses aktivasi dilakukan
menggunakan oven dengan temperatur 550°C, 650°C, dan 750°C. serbuk yang
digunakan adalah mesh 100, 150, dan 200. Serbuk siput gonggong yang sudah
diaktivasi dapat meningkatkan pH air dan menurunkan TDS. Hasil penelitian
menunjukkan serbuk siput dapat meningkatkan pH air dan dapat menurunkan TDS
yang tercemar oleh limbah cair pembuatan tahu. Dengan menggunakan metode
Taguchi menyatakan temperatur aktivasi dari adsorben menunjukkan nilai optimal
berada di suhu 550°C dan ukuran serbuk 100 (0,149mm) untuk meningkatkan pH,
sedangkan nilai optimal untuk penurunan TDS berada di suhu 650°C dan ukuran
serbuk 100 (0,149mm).
Kata kunci: Adsorben, Adsorpsi, Laevistrombus Canarium, Limbah.