RANCANG BANGUN SEPEDA RODA TIGA UNTUK PEDAGANG KELILING

Pedagang keliling di Sungailiat masih menggunakan sepeda roda dua dan
sepeda motor. Kekurangan sepeda roda dua adalah kurangnya kestabilan ketika
diberi muatan dagangan dan kekurangan sepeda motor adalah mengurangi
kestabilan ketika diberi muatan dagangan juga memunculkan konsumsi biaya
bahan bakar serta polusi. Dari keadaan tersebut memunculkan gagasan rancangan
sepeda roda tiga dengan sumber tenaga manusia dan listrik. Rancangan yang
dihasilkan adalah sebuah sepeda roda tiga dengan penggerak listrik untuk roda
depan dan penggerak manual untuk kedua roda belakang. Setelah dilakukan uji
coba, dihasilkan kendaraan dapat dikendarai baik dengan tenaga listrik maupun
secara manual. Hasil uji coba juga menunjukkan persentase tuntutan yang berhasil
dicapai berdasarkan jumlah tuntutan adalah 100%. Jika dilihat tuntutan primer
saja persentase tuntutan yang berhasil dicapai adalah 100%, tuntutan sekunder
100%, dan tuntutan tersier 100%. Berdasarkan keseluruhan bobot tuntutan
persentase ketercapaian adalah 100%. Beberapa kekurangan-kekurangan yang
belum diterapkan pada rancangan ini adalah ukuran yang tidak dapat disesuaikan
dengan tinggi pengendara dan kendaraan belum memungkin kan dapat
dioperasikan mundur. Namun damikian dari hasil uji coba yang sudah dilakukan
secara umum dapat disimpulkan bahwa kendaraan aman untuk dikendarai pada
saat cuaca normal.

Kata kunci: sepeda roda tiga, motor listrik, manual, pedagang keliling.