APLIKASI MONITORING CAIRAN INFUS PADA PASIEN

Cairan infus atau cairan intravena merupakan pemberian sejumlah cairan
kedalam tubuh baik manusia ataupun hewan melalui sebuah jarum kedalam sebuah
pembuluh vena untuk menggantikan cairan atau zat-zat makanan yang hilang dari
tubuh. Pemantauan atau monitoring cairan infus pada pasien adalah tugas dari
perawat. Semakin berkembangnya teknologi pada zaman sekarang, peningkatan
kreativitas manusia dalam mengembangkan perangkat yang dapat mempermudah
setiap pekerjaan agar lebih efisien dan praktis. Maka dari itu dibuatlah sebuah alat
yang dapat mendeteksi volume cairan infus yang bertujuan dapat memantau
volume dan kecepatan tetesan secara realtime untuk mengurangi kesalahan dan
kelalaian dalam pemantauan manual dengan menggunakan sensor loadcell dan
medeteksi tetesan infus menggunakan sensor Infrared yang nantinya data yang
terbaca oleh sensor-sensor tersebut akan dihubungkan dengan Modul ESP32 dan
akan dikirimkan ke database secara realtime lalu dihubungkan ke website, serta
dapat ditampilkan dilayar monitor sehingga dapat dipantau oleh perawat yang
sedang bertugas. Penggunaan modul berat Load Cell yang digunakan sebagai
pendeteksi berat cairan infus membantu dalam memonitoring dan memantau
terhadap cairan infus yang tersisa dalam kantong infus, namun setelah sistem
dibuat terdapat beberapa error pada Load Cell yakni sekitar 0,1% sampai 0,2%.
Peringatan dari sistem juga dapat berbunyi apabila sensor mendeteksi berat infus
kurang dari 100ml. Tetesan cairan infus juga dapat dipantau, namun ada beberapa
faktor yang mempengaruhi bacaan sensor sehingga bacaan tetesan infus ada yang
tidak terbaca. Pada sistem website, User juga dapat menginput data pasien. Hal
tersebut berarti sistem monitoring cairan infus sudah berjalan dengan baik sesuai
dengan yang direncanakan.
Kata kunci: Infus, Monitoring, Load Cell, Infrared, website