PENINGKATAN AKURASI DIMENSI DAN KUAT BENTUR PADA FILAMEN POLYPROPYLENE MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI GREY RELATIONAL ANALYSIS

WULANDARI, SAWITRI (2024) PENINGKATAN AKURASI DIMENSI DAN KUAT BENTUR PADA FILAMEN POLYPROPYLENE MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI GREY RELATIONAL ANALYSIS. Diploma thesis, Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung.

[thumbnail of full text] Text (full text)
Makalah Sawitri Wulandari Full (1).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)

Abstract

Dalam dunia teknologi manufaktur terdapat terobosan terbaru yang dinamakan 3D Printing
yang berbasis layer manufacturing. Dalam pembuatan produk digunakan metode penambahan
material secara berlapis- lapis biasanya disebut dengan additive manufacturing.Prinsip yang
digunakan dalam teknologi proses manufaktur ini yaitu pemodelan berlapis, dengan mengubah
data 3D langsung dari desain berbantuan computer (CAD) menjadi model fisik. Banyak
teknologi manufaktur telah dikembangkan untuk membuat prototype sesuai kebutuhan
contohnya FDM (Fused Deposition Modeling). Pengaturan faktor dan level eksperimen
menjadi Langkah penting dalam memaksimalkan kualitas produk level penelitian mengacu
pada bahan transparan yang terbentuk dari filamen Polypropylene. Faktor yang diragamkan
yaitu Nozzle Temperature, Bed Temperature, Print Speed, dan Layer Height. Rancangan
penelitian ini menggunakan metode taguchi. Penelitian ini menggunakan matriks orthogonal
L27 dengan 3 level. Berdasarkan pengujian akurasi dimensi dari empat faktor dengan tiga
level disetiap faktornya, pengaturan faktor kontrol yang tepat sehingga menghasilkan faktor
kontrol yang optimal terhadap akurasi dimensi untuk tinggi adalah Bed Temperature (94°C),
Nozzle Temperature (215°C), Print Speed (30mm/s), dan Layer Height (0,3mm) sedangkan
untuk faktor kontrol yang optimal terhadap akurasi dimensi untuk diameter adalah Bed
Temperature (97°C), Print Speed (35mm/s), Layer Height (0,3mm), danNozzle Temperature
(215°C). Hasil penelitian faktor kontrol yang paling optimal terhadap kuat bentur adalah Print
Speed (30m/s), Nozzle Temperature (220°C), Layer Height (0,2mm),dan Bed Temperature
(97°C). Pada pengujian akurasi dimensi menggunakan filamen Polypropylene mengalami
peningkatan dari pengujian sebelumnya nilai tertinggi diameter terdapat pada eksperimen
no.4 dengan nilai 19,99 mm, no. 6 dan 10 dengan nilai 20,01 mm. sedangkan untuk nilai
tertinggi tinggi yaitu terdapat pada eksperimen no. 5 dan 27 dengan nilai 10,00 mm. Pada
pengujian kuat bentur juga mengalami peningkatan dari penelitian sebelumnya nilai rata-rata
tertinggi terdapat pada eksperimen no. 1, 4, 9, dan 20 dengai nilai0,031850J/mm.
Kata kunci: 3D Printing; Akurasi Dimensi; Filamen Propylene; Taguchi GRA

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: 3D Printing; Akurasi Dimensi; Filamen Propylene; Taguchi GRA
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: DIV Teknik Mesin dan Manufaktur
Depositing User: Mardliyah Ayu
Date Deposited: 21 Aug 2024 05:21
Last Modified: 21 Aug 2024 05:21
URI: http://repository.polman-babel.ac.id/id/eprint/1107

Actions (login required)

View Item
View Item